YOGYA – Jajaran Majelis Ulama Indonesia (MUI) DIY bersama perwakilan Ormas Islam dan Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) DIY menggelar silaturahim di Gedongkuning Yogyakarta, Jumat (22/4). Pertemuan perdana tersebut sekaligus meneguhkan komitmen MUI dalam menjaga kedaulatan bangsa.
Ketua MUI DIY Prof KH Machasin MA menyambut baik gelaran silaturahim perdana tersebut. Bukan tidak mungkin, pertemuan perdana ini kelak akan ditindaklanjuti dengan silaturahim rutin dengan berkunjung ke masing-masing kantor Ormas Islam. Hal ini karena jalinan silaturahim mampu menumbuhkan sikap saling menguatkan sesama muslim atau warga negara.
Senada diungkapkan Kepala Kominda DIY Brigjend Pol Andry Wibowo. Menurutnya, pihaknya memiliki peran untuk mengarahkan masyarakat dalam berkehidupan agar berspektif negara, yang belok diluruskan kembali. “Harapan kami MUI dan ormas islam mampu bersama-sama menjalankan perannya dengan baik,” ungkapnya.
Dalam perkembangan teknologi informasi dewasa ini, imbuh Andry, membawa tantangan yang cukup pelik. Masyarakat bisa dengan mudah mengakses informasi yang disukai melalui gadgetnya masing-masing. Informasi tersebut kadang bahkan bisa terkandung ajaran yang bertentangan dengan kehidupan bernegara seperti yang dianut NKRI.
Oleh karena itu, dirinya meminta MUI dan ormas islam di DIY mampu konsisten mengarahkan jamaahnya. Terutama mendidik umat agar memiliki karakter yang baik dan selalu mengedepankan sikap serta tindakan yang harmonis. “Semoga kita semua bisa menjadi penerang bagi umat agar negara ini tetap kokoh. Indonesia dengan negara yang sangat kaya dan warganya yang berbudaya, menjadi incaran bagi negara-negara lain,” tandas Andry.
Dirinya juga berterima kasih atas dukungan dalam program vaksinasi Covid-19 selama Ramadan. Menurutnya, DIY menjadi contoh bagi daerah lain atas tingginya capaian vaksinasi, baik dosis pertama, kedua maupun ketiga. (*)